Hamil
adalah saat-saat yang dinantikan oleh hampir seluruh wanita. Momen ini yang
dapat membuat wanita merasa sempurna yaitu hamil dan melahirkan seorang anak.
Namun sayangnya tidak semua wanita bisa hamil dengan cepat. Ada banyak wanita
yang mengalami banyak masalah atau hambatan sebelum akhirnya bisa hamil.
Sebagian besar lagi telah menikah bertahun-tahun namun belum juga hamil.
Sebenarnya
dalam mempersiapkan kehamilan, seorang wanita perlu tahu apa saja yang terbaik
untuk kehamilan yang mungkin akan terjadi. Makanan bagi wanita hamil atau
mempersiapkan kehamilan harus selalu dijaga. Pasalnya, makanan sangat
mempengaruhi kehamilan bunda nantinya dan ada banyak makanan yang disarankan
agar indung telur nanti berkualitas sehinga bunda akan mendapatkan bayi yang
sehat dan cerdas juga.
Lalu
apa yang harus bunda konsumsi ketika sedang mempersiapkan kehamilan? Berikut
ini ada beberapa makanan yang baik untuk dikonsumsi dalam masa persiapan
kehamilan serta ada pantangan makanan selama masa persiapan dan masa kehamilan.
1. Kebutuhan
Asam Folat
Asam
folat masa persiapan hamil sangatlah penting. Sebaiknya bunda yang sedang pada
masa persiapan kehamilan mengonsumi 400 mikrogram asam folat setiap
harinya. Asam folat ini juga akan sangat baik untuk perkembangan janin dan otak
bayi bunda nantinya. Jika bunda sudah memenuhi kebutuhan asam folat sejak dini,
maka indung telur akan mendapatkan asupan asam folat sejak dini juga dan akan
tumbuh dengan sempurna.
Dari
manakah bunda akan mendapatkan asupan asam folat? Asam folat bisa diperoleh
dari berbagai jenis makanan misalnya saja kuning telur, kacang-kacangan,
sayuran hijau, sitrus dan lain-lain. Selain itu asam golat juga merupakan kunci
dari perkembangan sel pada awal pembuahan. Asam folat sangat baik juga untuk
membantu mencegah resiko persalinan da resiko bayi yang lahir cacat.
2. Pantangan
Makanan
Bagi
ibu hamil atau ibu yang sedang dalam masa persiapan kehamilan, sebaiknya ibu
tahu pantangan makanan persiapan kehamilan atau saat hamil. Pantangan kehamilan
ini sebaiknya tidak dilanggar agar bayi dalam kandungan tetap sehat atau bunda
yang sedang mempersiapkan kehamilan juga bisa segera terwujud.
Sebaiknya
tidak mengkonsumsi kafein atau makanan dan minuman mengandung kafein. Kafein
dalam jumlah terbatas juga bisa membantu untuk menjaga janin dengan lebih baik.
Selain itu makanan instan sebaiknya juga dihindari karena banyak mengandung zat
kimia yang sangat berbahaya dan membuat indung telur menjadi lemah.
Alkohol
dan kebiasaan merokok juga sangat berbahaya karena indung telur bisa tidak
berkembang secara maksimal akibat adanya nikotin dan zat-zat berbahaya yang
disalurkan dari ibu ke bayi. Merokok juga akan membuat bunda sulit untuk hamil.
Dengan menghindari makanan yang berbahaya dan hanya makan makanan yang sehat,
janin bisa tumbuh dan berkembang dengan sehat pula.Nutrisi penting apa saja
yang perlu dipenuhi sejak masa persiapan kehamilan?
3. Vitamin
B6
Selain asam folat, asupan
vitamin B6 juga penting untuk Ibu karena berperan dalam mengatur hormon
reproduksi. Vitamin B6 bisa Ibu dapatkan dari:
a. Sereal
b. Gandum
c. Kacang-kacangan
d. Sayuran
hijau
4. Zat
Besi
Apabila Ibu mengalami anemia,
penuhi kebutuhan asupan zat besi. Zat besi adalah nutrisi penting untuk
meningkatkan sel darah merah dan sangat vital dalam proses persiapan kehamilan.
Sangat mudah mendapatkan zat besi, yaitu dengan mengonsumsi daging merah dari
sapi, domba atau kambing, daging ayam, kacang-kacangan dan sayur bayam. Ibu
bisa variasikan atau mengganti menu setiap harinya supaya tidak bosan.
5. Vitamin
C
Nutrisi
lainnya yang dibutukan Ibu dalam persiapan kehamilan adalan vitamin C. Ibu
pasti tidak asing dengan nutrisi ini. Vitamin C berperan dalam meningkatkan
penyerapan zat besi. Selain itu, vitamin C juga sangat mendukung kesuburan Ibu
dan Ayah. Dapatkan vitamin C dari buah-buahan yang bisa dijadikan camilan
sehat, seperti jeruk, pepaya, mangga, jambu biji, buah kiwi, stroberi, apel dan
buah lainnya.
Untuk
melengkapi kebutuhan nutrisi selama persiapan kehamilan, Ibu perlu minum 8-10
gelas air per hari. Air memudahkan tubuh menyerap nutrisi dari makanan-makanan
yang Ibu konsumsi dan meningkatkan produksi hormon-hormon kesuburan. Sekarang
Ibu bisa memulai dengan mengatur pola makan dan konsumsi makanan yang
mengandung nutrisi penting untuk persiapan kehamilan. Tetap semangat ya, Ibu.
Sumber:
Blössner,
Monika dan Mercedes de Onis. 2005. Malnutrition : Quantifying The Health Impact
at National and Local Levels.
Ministry
of Health. 2006. Food and Nutrition Guidelines for Healthy Pregnant and
Breastfeeding Women: A background paper.
0 komentar